Memperbanyak Doa Memohon Hidayah

Memperbanyak Doa Memohon Hidayah Foto: Ilustrasi.

Harapan tentu bukanlah sekadar harapan. Setiap harapan memiliki sebuah konsekuensi: usaha meraih hidayah. Harapan agar Allah subhanahu wa ta’ala senantiasa mencurahkan hidayah kepada kita di dunia dan di akhirat adalah harapan besar. Karena hidayah adalah sesuatu yang sangat mahal, tentu kita akan selalu berusaha agar hidayah itu tidak terlepas dari diri kita. Kita juga tidak ingin hidayah lepas pula dari orang-orang yang kita cintai.

 Maka dari itu, selalu bersyukur dengan menyerahkan hidup dan mati kita hanya untuk Allah dalam bingkai ibadah dan amal saleh, adalah langkah terbaik.

 Demikian juga doa. Doa sangat bermanfaat sebagai senjata seorang mukmin.

 Tentang hal ini, Imam Abu Dawud rahimahullah meriwayatkan sebuah hadits dari sahabat Rafi’ bin Sinan radhiallahu anhu. Ketika beliau masuk Islam, istrinya menolak untuk masuk Islam. Istrinya lantas menemui Nabi shallallahu alaihi wa sallam dan berkata, “Anak itu adalah putriku.”

Sementara itu, Rafi’ berkata, “Anak itu adalah putriku.”

Kemudian Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda kepada Rafi’, “Duduklah di ujung sana.”

Demikian pula Nabi shallallahu alaihi wa sallam berkata kepada istri Rafi’, “Duduklah di ujung sana.”

Kemudian Nabi shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan putri mereka duduk di antara keduanya.Setelah itu, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Panggillah putri kalian.”

Ternyata anak itu lebih memilih ibunya. Lalu Nabi shallallahu alaihi wa sallam berdoa, “Ya Allah, berikanlah hidayah kepadanya.”

Kemudian anak itu pun memilih ayahnya. Lantas Rafi’ pun membawanya pergi.

 Hadits ini dinilai sahih oleh al-Albani dalam Shahih Abi Dawud (2/422).

 Banyaklah berdoa memohon hidayah. Dari Abdullah bin Umar radhiallahu anhuma, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sering membaca doa,

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالتُّقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon selalu dari-Mu hidayah, takwa, sikap ‘iffah, dan kekayaan.” (HR. Muslim no. 4898)

 https://asysyariah.com/hidayah-adalah-anugerah-terbaik/

 https://t.me/asysyariah/1366

(gwa-saudara-muslim-2).